Kolomadalah batang tekan vertikal dari rangka struktur yang memikul beban dari balok. Kolom merupakan suatu elemen struktur tekan yang memegang peranan penting dari suatu bangunan, sehingga keruntuhan pada suatu kolom merupakan lokasi kritis yang dapat menyebabkan runtuhnya (collapse) lantai yang bersangkutan dan juga runtuh total (total collapse) seluruh struktur (Sudarmoko, 1996).
20 FebTeknik sambung grafting pada tumbuhan adalah cara yang dilakukan untuk memperbanyak vegetatif buatan. Langkah yang satu ini dilakukan dengan cara menyambungkan 2 jaringan dari tanaman agar menyatu dan menjadi tanaman gabungan. Cara yang satu ini banyak dilakukan terutama untuk meningkatkan kualitas dari suatu Melakukan Teknik sambung grafting pada TumbuhanUntuk melakukan cara penyambungan yang satu ini, ada beberapa langkah yang harus dilakukan. Beberapa langkah tersebut antara lain adalah sebagai berikutSiapkan alat yang diperlukan mulai dari pisau, tissue, pisau dan juga nampan atau alat yang bisa digunakan untuk alas pemotonganSediakan juga bahan yang digunakan untuk membantu menjalankan teknik ini yaitu kantong plastik, lilin penutup luka, dan juga calon batang bagian bawang ataupun yang bagian atasJika bahan dan alat sudah disiapkan, Anda bisa membersihkan dan menajamkan pisau terlebih dahulu lalu gunakan untuk memotong bagian batang tanamanSelanjutnya, ambil calon batang scion secara hati-hatiSayat miring scion dengan membentuk guruf V. Usahakan hanya dengan 1 kali sayatan sajaLangkah atau teknik sambung pada tumbuhan selanjutnya adalah dengan menyiapkan root stock dengan cara memotong bagian tumbuhan yang disesuaikan dengan scionSelanjutnya, Anda bisa mulai melakukan penyambungan di bagian scion pada root stock. Pastikan jika kambium dari scion ataupun root stock saling berhubungan meski hanya pada satu sisinyaJika sudah, Anda bisa mengikat keduanya dengan pita ataupun tali yang sudah disiapkan sebelumnya. Jangan lupa untuk memastikan jika keduanya diikat secara erat dan pastikan agar sambungannya tidak terlepasAnda bisa menutupi tanaman yang dilakukan teknik sambung pada tumbuhan ini menggunakan plastik yang bening. Hal ini dilakukan untuk menjaga kestabilan dari suhu tanaman. Pastikan jika stock dalam kondisi yang scion sudah mengeluarkan tunas kira-kira 3 cm, Anda bisa membuka secara perlahan plastik yang digunakan untuk menutupSetelah tumbuhan sudah benar-benar kuat, Anda bisa melepaskan pita atau tali yang dulu digunakan untuk menyambungkan tanaman. Pastikan saat Anda melakukannya, sambungan tanaman sudah benar-benar menyatuSingkirkan tunas di bagian stock agar peredaran pertumbuhan bisa lebih fokus pada tanaman lupa untuk melakukan pengamatan secara rutin dari tanaman yang Anda rawat Melakukan Teknik Grafting pada TumbuhanAda beberapa kelebihan atau manfaat yang bisa didapatkan dengan melakukan teknik penyambungan atau grafting. Beberapa manfaat yang dimaksud, antara lain adalah sebagai berikutMudah untuk dipraktekkan => Teknik sambung ini mudah untuk dipraktekkan. Cara yang satu ini juga seringkali dilakukan oleh para petani untuk menghasilkan tanaman dengan kualitas sifat tanaman => Manfaat yang selanjutnya adalah untuk memperbaiki sifat dari tanaman agar tentunya lebih baik dan berbuah => Teknik sambung pada tumbuhan juga memiliki manfaat lainnya yang berupa lebih cepat berbuah. Yang artinya, Anda juga akan lebih cepat panen yang identik dengan induknya => Manfaat melakukan cara yang satu ini juga bagus untuk menghasilkan tanaman yang identik dengan induknya. Jenis tumbuhan baru yang akan dihasilkan memiliki sifat yang sama atau mirip dengan induk sambung grafting pada tumbuhan mudah untuk dilakukan dan menghasilan tanaman seperti yang Anda inginkan. Agar tanaman yang dihasilkan lebih sehat dan subur, Anda bisa memanfaatkan pupuk dari PT NASA agar tanaman bisa berkualitas tinggi. Selain pupuk, tersedia juga pestisida organik untuk mengusir hama dari tanaman yang mengganggu.
2 Studi fisiologi dan anatomi keberhasilan sambung mikro tanaman manggis 3. Manipulasi media pada setek mikro manggis secara in vitro . 4. Optimalisasi aklimatisasi setek mikro manggis dengan teknik media steril porous Pengembangan Teknologi Induksi Tunas Manggis In Vitro Dari Eksplan Tunas Pucuk Bibit Manggis . Bahan
Home » Kongkow » Biologi » Cara Menyambung Tanaman GRAFTING - Kamis, 04 Februari 2021 1700 WIB Beberapa cara sambung/grafting adalah sebagai berikut PENYAMBUNGAN/GRAFTING V Grafting V adalah cara grafting yang paling aman, karena bidang perekatan antara batang atas dan batang bawah cukup besar, dan kedua batang dengan mudah dapat menyatu dan tidak mudah lepas. Tata cara pengerjaannya dalah sebagai berikut 1. Persiapkan semua alat dan bahan untuk grafting 2. Entress atau batang atas, daunnya dibuang, disisakan pangkal tangkai daun sekitar 1 milimeter dari batang. 3. Potong batang bawah secara horisontal, lurus, dan usahakan pemotongan sekali tebas langsung putus. 4. Buatlah sayatan berbentuk huruf V pada batang bawah dimulai dari tempat hasil potongan horisontal. 5. Buat potongan huruf V terbalik untuk entrees atau batang atas, kemudian potong bagian atasnya sehingga entress berukuran panjang 2-3 cm, dan terdapat beberapa ruas. 6. Rekatkan batang atas pada batang bawah mengikuti alur huruf V. Pastikan bahwa kedua potongan huruf V sebidang sehingga ketika direkatkan, tidak ada rongga. 7. Ikat bidang sambungan dengan plastik pengikat, dan ditutup dengan plastik penutup. 8. Kalungkan label yang berisi informasi nama jenis entrees, serta tanggal pelaksanaan penyambungan. Selanjutnya letakkan pada rak yang sesuai, ditempat terbuka, dan lakukan penyiraman pada media tanam 1-2 hari sekali. 9. 2 dua minggu setelah penyambungan, buka plastik penutup. Sedangkan plastik pengikat masih dibiarkan menempel. Plastik pengikat dapat dibuka setelah 3-4 bulan. Keberhasilan ditandai dengan munculnya tunas dari ruas batang atas, sekitar 2-3 milimeter saat penyambungan telah 2 minggu. Selanjutnya tanaman yang sehat, akan berbunga setelah 2-3 bulan dari saat penyambungan. PENYAMBUNGAN/ GRAFTING SISIP Sambung sisip biasa dilakukan apabila batang bawah yang akan disambung, ukurannya lebih dari 2 x lipat diameternya dibandingkan dengan batang atas. Bisa saja jika terjadi hal seperti itu, batang bawah dibuat sayatan bentuk V seperti biasanya, tetapi batang atas yang dimasukkan di sayatan tersebut bisa dua atau tiga batang, yaitu di pinggir kiri, tengah dan di kanan. Hal itu bisa dilakukan dengan mudah pada penyambungan adenium, karena adenium tidak berkambium dan semua sel adalah sel hidup atau meristematik, sehingga semua bidang dapat digunakan untuk areal sambungan, tidak seperti tanaman berkayu, yang jika disambung, maka kambium harus ketemu dengan kambium. Namun demikian, sambung dengan huruf V dengan beberapa entrees yang dimasukkan pada satu batang bawah, akan mengurangi keindahan hasil akhirnya. Oleh karena itu, apabila batang bawah berukuran jauh lebih besar dibanding batang atas atau entrees, maka biasa dilakukan dengan cara sambung sisip, yaitu batang bawah dibuat piramida terbalik dari bagian pinggir batang hingga sesuai ketebalan batang atas. Satu batang bawah bisa disisipi hingga lebih dari dua entress di seputar lingkar luar batangnya. Sambung sisip akan menghasilkan tanaman yang lebih indah karena seakan-akan batang bawah mengeluarkan cabang di bekas potongan batang. PENYAMBUNGAN/GRAFTING SISIP SATU MATA Penyambungan satu mata adalah salah satu cara untuk efisiensi, yaitu untuk memperbanyak tanaman secara cepat, dengan keterbatasan entrees yang dimiliki. Batang bawah yang akan digunakan, tetap harus dipotong batangnya, untuk menghindari dominansi apikal atau dominannya pertumbuhan batang utama. Urutan kerjanya adalah sebagai berikut 1. Siapkan batang atas. Usahakan batang atas tetap memiliki daun daun tidak dipotong. Kecuali jika mata tunas memang sudah tidak berdaun lagi. 2. Potong root stock atau batang bawah, kira-kira 2-3 cm diatas bonggolnya. 3. Kupas pinggir batang bawah, membentuk angka 7 terbalik. 4. Potong batang atas satu mata bersama daunnya, Sesuai bidang angka 7 terbalik di batang bawah 5. Rekatkan entrees pada batang bawah, dan ikat dengan tali plastik. Pastikan mata tunas tidak ikut terikat. Selanjutnya bidang penyambungan ditutup plastik, dan diberi label mengenai varietas dan tanggal penyambungan. 6. Dua minggu sejak proses, tunas mulai muncul dari entrees. Jika muncul tunas dari batang bawah, segera dibuang sebelum tumbuh membesar, karena akan mengurangi kecepatan tumbuh tunas dari entrees. PENYAMBUNGAN/GRAFTING ALA VIETNAM Penyambungan ala vietnam, dinamakan demikian karena teknologi tersebut mula-mula ditemukan dan biasa dilakukan oleh para petani di vietnam. Penyambungan ini adalah cara yang paling mudah untuk para pemula, karena tidak perlu mengasah kemampuan untuk memotong bentuk huruf V atau angka 7 terbalik, antara batang atas dan batang bawah secara identik, tetapi hanya memotong secara horisontal baik batang atas maupun batang bawah. Salah satu kelemahannya adalah, cara sambung ini tidak bisa digunakan apabila batang atas terlalu kecil atau terlalu muda, serta tidak bisa dilakukan untuk entrees bagian teratas meristem. Kaitan utamanya adalah karena untuk kasus tersebut, tidak mudah melakukan pengikatan batang atas dengan batang bawah. Cara kerja penyambungan ala vietnam adalah sebagai berikut Siapkan semua perlengkapan sama seperti cara penyambungan lainnya. 1. Potong batang bawah secara horizontal, sekitar 2-3 cm diatas bonggolnya. 2. Buat ikatan di batang bawah dengan tali plastik sebagai persiapan untuk mengikat batang atas. 3. Potong batang atas secara horizontal sebidang batang bawah, kemudian potong pula bagian atasnya, sehingga entrees menjadi sebuah potongan silinder, dengan tinggi 1-2 cm. 4. Rekatkan silinder batang atas tersebut pada batang bawah, kemudian tali plastik yang telah terikat pada batang bawah, diikatkan pada batang atas melewati bagian atas silinder secara saling silang, dan diikatkan kembali pada batang bawah. 5. Tutup bidang penyambungan, berikan label. 6. dua minggu sejak penyambungan, tunas mulai tumbuh. Pada tahap ini, biarkan plastik ikatan tetap terikat kuat, sampai 1-2 bulan. Cari Artikel Lainnya
Bilaada sambungan usahakan di atas plafon atau tempat yang bisa dibongkar. Gunakan konektor dengan standar SNI dan bungkus dengan solatip listrik sehingga sambungan aman dari kerusakan yang disebabkan air dan serangga. Buat titik ground. Minta kepada Biro Teknik Listrik (BTL) yang memasang instalasi untuk menyediakan titik ground.
Sponsors Link Selain melakukan perbanyakan tanaman secara vegetatif yang banyak dilakukan dewasa ini, untuk memudahkan manusia dalam memanfaatkan potensi tumbuhan seperti dengan meningkatkan produktifitas tumbuhan, petani juga banyak melakukan beberapa metode terkait menginginkan bibit yang mempunyai sifat unggul seperti pohon yang cepat berbuah namun memiliki tegakan yang kuat. Untuk memperoleh kualitas yang diinginkan, penggabungan dua tanaman yang sama namun mempunyai keunggulan yang berbeda, sering dilakukan agar dalam satu tanaman itu punya dua sifat metode yang ingin digunakan di atas, masyarakat haruslah mengetahui kelebihan dan kekurangan suatu metode yang diketahui kebenarannya berdasarkan berbagai penelitian yang sudah pernah dilakukan. Tujuannya agar tidak hanya kuantitas bibit yang diperoleh memiliki nilai yang besar, namun juga dihasilkan bibit unggul yang diperoleh dari perbanyakan tumbuhan secara juga Contoh tanaman stek pucukPengertian Sambung Pucuk GraftingSalah satu metode perbanyakan tumbuhan secara vegetatif yang banyak dipakai hingga saat ini adalah metode sambung pucuk. Metode sambung pucuk merupakan suatu teknik menyambungkan dua tanaman yang sama jenis namun berbeda sifatnya untuk dihasilkan satu individu baru yang mempunyai beberapa karakter yang teknik sambung pucuk dikenal dengan istilah batang bawah rootstock dan batang atas scion. Batang atas ini berasal dari cabang tanaman yang mempunyai sifat-sifat penting seperti buahnya berkualitas tinggi dan sifat unggul lainnya. Sedangkan batang bawah dipilih dari tanaman yang tahan penyakit, batang yang kuat, dan memiliki pertumbuhan yang jugaFaktor internal pertumbuhanFaktor eksternal pertumbuhanPada artikel kali ini MateriIpa akan membahas tentang kelebihan dan kekurangan sambung pucuk. Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan sambung Sambung PucukDiperoleh individu yang memiliki beberapa sifat unggulSeperti yang telah dijelaskan di atas bahwa dengan menyambungkan dua individu yang sejenis namun berbeda sifatnya dapat menghasilkan individu baru yang mempunyai beberapa sifat unggul. Para petani sering melakukan teknik kombinasi ini pada tanaman pertanian seperti buah-buahan agar lebih cepat berbuah, buah yang lebih manis atau mempunyai ukuran yang maksimal dalam satu jenis individu. Contoh tanaman yang sering menggunakan metode ini yaitu durian, manga, jambu air, jambu batu, jeruk, dan cepat berbuahMetode sambung pucuk ini dapat menghasilkan individu yang cepat berbuah karena batang atas yang digunakan berasal dari individu yang saat digunakan masih dalam keadaan istirahat menjelang fase generatif. Sehingga saat penyambungan tersebut berhasil maka waktu untuk memsuki fase generatif seperti pembentukan bunga dan buah semakin yang diperoleh tidak berbeda jauh dengan sifat induknyaKebanyakan metode perbanyakan secara vegetatif menghasilkan individu yang sama persis dengan induknya karena bibit berasal dari bagian vegetatif induknya. Sedangkan pertumbuhan dari biji dikhawatirkan telah mengalami perubahan akibat perakaran yang kuatDibandingkan sistem cangkok yang mempunyai sistem perakaran serabut, perakaran dari metode sambung pucuk lebih kuat karena batang bawah merupakan individu yng berasal dari biji generatif. Selain itu, individu yang dihasilkan memiliki ketahanan terhadap keadaan tanah yang kurang memperbaiki sifat jenis tanamanTerkadang tanaman yang tumbuh, tidak memiliki sifat yang kita harapkan. Untuk mengatasinya dapat dilakukan dengan menggunakan metode ini. Tanaman induk dapat diremajakan terlebih dahulu dan menyambungkan pucuk dari tanaman yang mempunyai sifat unggul ke batang tanaman induk. Selain itu, dalam satu jenis tanaman bisa dilakukan banyak penyambungan sehingga dalam satu pohon banyak banyak sifat yang mudah dan sederhana untuk dilakukanBeberapa sumber mengatakan metode ini mudah dilakukan dan sederhana. Terbukti banyak petani berhasil menerapkannya dalam beberapa tanaman pertanian, contohnya mangga, jambu, durian, dan Sambung PucukSelain memiliki kelebihan, metode sambung pucuk juga memiliki kekurangan sebagai berikutBerbuah sedikitDibandingkan dari tanaman hasil pertumbuhan biji, tanaman hasil sambung pucuk menghasilkan buah relatif lebih rendah. Biasanya tanaman yang dihasilkan memiliki ranting yang lebih sedikit sehingga buah yang dihasilkan akan sedikit pula. Makin banyak percabangan, kemungkinan besar makin banyak buah yang Tidak berhasil jika batang atas dan bawah tidak kompatibel atau tidak cocokDua tanaman yang dikombinasikan haruslah memiliki kedekatan yang sama misalnya satu spesies namun hanya berbeda varietas dan atau satu genus. Belum ada yang melaporkan keberhasilan antara tanaman yang berbeda genus tapi masih dalam satu mudah patahBeberapa tanaman kehutanan yang berasal dari metode ini kemungkinan pohonnya mudah patah akibat ditiup angin. Walaupun mempunyai perakaran yang kuat, tidak menjamin bagian batang atas tanaman itu memperoleh bahan sambungan dalam jumlah besarDalam jumlah banyak, kemungkinan ketersediaan sambungan terutama batang atas sangat terbatas yang berasal dari induk yang unggul. Hal ini juga dikhawatirkan dapat mengganggu produktivitas tanaman yang cukup lamaMemang mudah saat melakukan teknik ini tetapi untuk mempersiapkannya dibutuhkan waktu yang tidak cepat. Persiapan batang bawah yang berasal dari biji butuh beberapa waktu sampai siap digunakan, sedangkan bagian atas batang butuh proses perontokan daun defoliasi terlebih dahulu beberapa hari atau berminggu-minggu. Tujuannya untuk merangsang pertumbuhan seseorang yang melakukan penyambungan harus diperhatikanKeberhasilan penyambungan suatu tanaman tergantung keterampilan seseorang. Untuk mengatasinya perlu disiapkan beberapa kali pengulangan. Selain itu, yang perlu diperhatikan adalah diameter batang bawah dan atas harus sesuai agar bisa disambungkan. Jika ini tidak bisa dilakukan maka akan sulit mencapai keberhasilan dari beberapa kekurangannya, metode sambung pucuk masih tetap eksis sampai sekarang karena terbukti hasil yang didapatkan cukup membantu para petani kita. Demikian pembahasan tentang kelebihan dan kekurangan sambung pucuk ini, semoga bisa menambah pengetahuan kita. Sponsors Link
1 Siapkan batang bawah. Kelupas batang bawah selebar 0,5-1 cm atau disesuaikan dengan diameter batang. Potong setengah bagian kulit yang dikelupas dan sisakan setengahnya atau 0,5 cm. 2) Ambil mata tunas dari bagian batang atas dengan ukuran yang sesuai dengan irisan di bagian batang bawah.
Mengenten atau menyambung adalah menggabungkan batang bawah dan batang atas dua tanaman yang sejenis. Tujuan menyambung adalah menggabungkan sifat-sifat unggul dari dua tanaman, sehingga diperoleh satu tanaman yang memiliki sifat-sifat unggul. Menyambung merupakan perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif dengan bantuan manusia. Biasanya batang bawah memiliki kualitas perakaran yang baik, sedangkan batang atas memiliki kualitas buah atau daun yang baik. Dengan menyambung tanaman diharapkan diperoleh tanaman dengan kualitas yang merupakan kombinasi batang bawah dan batang atas. Penyambungan batang bawah dan batang atas ini biasanya dilakukan antara dua varietas tanaman yang masih dalam spesies yang sama. Misalnya penyambungan antar varietas pada tanaman mangga, jambu, dan tanaman lainnya. Terkadang bisa juga dilakukan penyambungan antara dua tanaman yang berlainan spesiesnya tetapi masih dalam satu famili. Tanaman mangga Mangifera indica disambung dengan tanaman kweni Mangifera odorata. Umumnya batang atas adalah tanaman yang produksinya diutamakan sedangkan batang bawah adalah batang yang memiliki ketahanan terhadap faktor lingkungan seperti kekeringan dan lain sebagainya. Misalnya, untuk menyokong tumbuhan dibutuhkan jenis tumbuhan yang memiliki akar kuat. Sementara untuk menghasilkan buah atau daun atau bunga yang banyak dibutuhkan tumbuhan yang memiliki produktivitas tinggi. Tumbuhan yang dihasilkan dari penyambungan diharapkan memiliki akar kuat dan produktivitas yang tinggi. A. Alat dan Bahan Alat dan bahan yang digunakan dalam penyambungan tanaman sangat sederhana dan dapat ditemukan di sekitar kita. Namun satu hal yang harus diperhatikan adalah alat yang digunakan untuk memotong batang atas dan batang bawah tersebut harus dalam keadaan steril sehingga mengurangi kegagalan penyambungan karena terjadi pembusukan. Alat dan bahan yang diperlukan dalam penyambungan tanaman antara lain sebagai berikut. Pisau/cutter digunakan untuk memotong dan membelah kedua batang yang akan disambung Tali plastik digunakan untuk mengikat sambungan batang atas dan batang bawah. Dua jenis tumbuhan satu famili dengan batang yang diameternya sama. Kertas Koran bekas / kantong semen/plastik bening digunakan untuk membungkus hasil sambungan. Cara Menyambung Tanaman Setelah alat dan bahan yang dibutuhkan dalam proses penyambungan tanaman tersedia langkah selanjutnya adalah menyambung tanaman. Beberapa langkah dalam penyambungan tanaman antara lain sebagai berikut. Memilih batang yang memiliki diameter sama antara batang bawah dan batang atas. Tau bisa juga batang bawah berdiameter lebih besar daripada batang atas. Umur batang pada keadaan siap sambung ini bervariasi antara 1-24 bulan, tergantung jenis tanamannya. Batang bawah dipotong setinggi 20-25 cm diatas permukaan tanah. Gunakan silet, pisau okulasi atau gunting setek yang tajam agar bentuk irisan menjadi rapi. Batang bawah kemudian dibelah membujur sedalam 2-2,5 cm. Potong tanaman yang kedua batang atas dengan panjang ± 2, 5cm, bentuklah ujung batang atas menyerong kiri-kanan bentuk V agar dapat diselipkan secara tepat pada batang bawah.. Selanjutnya batang atas dimasukkan ke dalam belahan batang bawah. Pada waktu memasukkan batang atas ke belahan batang bawah diperhatikan agar kambium batang atas bisa bersentuhan dengan kambium batang bawah. Ikatlah sambungan tadi dengan tali raffia, hati-hati jangan sampai ada yang lecet atau patah. Pengikatan dengan tali plastik, dari bawah keatas, agar air tidak masuk ke celah sambungan. Untuk mengurangi penguapan dan mempercepat tumbuhnya tunas, sisakan 2-4 helai daun pada batang atas; dan potong daun tersebut menjadi setengahnya atau pangkas semua daun. Sungkuplah sambungan dengan kantong pelastik bening. Agar sungkup plastik tidak lepas bagian bawahnya perlu diikat. Tujuannya penyungkupan ini untuk mengurangi penguapan dan menjaga kelembapan udara di sekitar sambungan agar tetap tinggi. Tanaman sambungan kemudian ditempatkan dibawah naungan agar terlindung dari panasnya sinar matahari. Biasanya 2-3 minggu kemudian sambungan yang berhasil akan tumbuh unas. Setelah kira-kira dua atau tiga minggu kemudian periksalah. Apabila daun tampak segar berarti penyambungan berhasil. Apabila daun layu atau membusuk berarti penyambungan gagal dan perlu diulang kembali. Jika penyambungan sudah berhasil sungkup plastiknya sudah bisa dibuka. Namun, tali pengikat sambungan baru boleh dibuka 3-4 minggu kemudian. Untuk selanjutnya kita tinggal merawat sampai bibit siap dipindahkan ke kebun. Salah satu tujuan perkembangbiakan vegetatif buatan adalah untuk memperoleh tumbuhan yang bermutu tinggi. Tumbuhan bermutu tinggi artinya tumbuhan yang dapat berbuah banyak, tahan terhadap penyakit, dan akarnya kuat. Selain itu perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif ini juga bertujuan untuk melestarikan tumbuhan agar tidak mengalami kepunahan. Sama dengan perkembangbiakan tumbuhan vegetatif buatan yang lainya teknik sambung juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihan menyambung tanaman antara lain diperoleh tanaman yang memiliki kulaitas baik serta tanaman dapat berproduksi lebih cepat. Sedangkan kekurangan dari teknik sambung tanaman adalah ukuran kedua batang harus sama, karena kambium pada kedua batang harus bertemu dengan tepat. Kelamahan lainya adalah jenis pohon yang bisa disambung jumlahnya terbatas, karena harus pohon yang sekeluarga. Manfaat penyambungan tanaman bagi masyarakat adalah untuk memperbaiki kualitas dan kuantitas hasil tanaman, dihasilkan gabungan tanaman baru yang mempunyai keunggulan dari segi perakaran dan produksinya, juga dapat mempercepat waktu berbunga dan berbuah tanaman berumur genjah serta menghasilkan tanaman yang sifat berbuahnya sama dengan induknya. Dengan tanaman yang berkualitas baik diharapkan dapat meningkatkan pendapatan petani. Dengan pendapatan petani yang meningkat diharapkan pula dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu peremajaan tanpa menebang pohon tua, sehingga tidak memerlukan bibit buah baru dan menghemat biaya eksploitasi.
Apaitu grafting. Grafting adalah teknik menyambung dua atau lebih bagian tanaman sehingga dapat tumbuh sebagai tanaman tunggal dengan cara melakukan proses penyambungan bagian dari satu tanaman (tunas atau batang atas) ke atau pada batang, akar, atau cabang lain (stok) untuk membentuk satu kesatuan dan memungkinkan keduanya untuk tumbuh bersama.
Perkembangbiakan tanaman dapat terjadi secara generatif maupun vegetatif. Perkembangbiakan secara generatif terjadi dalam keadaan alami setelah pembuahan ovum oleh sperma. Sementara itu, perkembangbiakan vegetatif terjadi tanpa adanya pembuahan. Secara alami, perkembangbiakan vegetatif terjadi karena terbentuknya tunas pada organ-organ non reproduktif seperti daun, akar, dan batang. Perbanyakan tanaman secara vegetatif dapat juga dilakukan secara buatan melalui stek, cangkok, okulasi, grafting, dan kultur merupakan cara perbanyakan melalui salah satu bagian tanaman seperti batang, akar, dan daun. Teknik perbanyakannya yaitu dengan menancapkan bagian tanaman tersebut ke tanah. Dari bagian tanaman yang ditanam akan muncul akar-akar baru hingga menjadi tanaman utuh. Jenis tanaman yang dapat dilakukan stek adalah tanaman dikotil. Stek batang dapat dilakukan pada tanaman kangkung, brotowali, dan ketela. Stek daun dapat dilakukan pada tanaman cocor bebek. Stek akar dapat dilakukan pada pohon Teknik StekTidak bergantung pada musim/waktuHasil anakan lebih cepat berbuahHasil anakan bersifat sama dengan induknyaBisa dilakukan secara kontinyuKekurangan Teknik StekLebih rumit dibandingkan perbanyakan dengan bijiHarus menggunakan pohon induk yang unggulLebih mahal dibandingkan perbanyakan dengan bijiPerakaran tanaman lebih lemahCangkokPerbanyakan tanaman melalui cangkok dilakukan dengan menumbuhkan akar sebelum batang dipotong dan ditanam. Kulit kayu dikupas dan ditempel tanah lalu dibungkus plastik untuk merangsang pertumbuhan akar. Pada bagian tersebut disiram setiap hari layaknya perawatan pada tanaman Teknik CangkokSifat anakan sama dengan induknyaHasil anakan dapat berbuah lebih cepatWaktu perbanyakan relatif singkat, yaitu 1-3 bulanKekurangan Teknik CangkokTidak dapat dilakukan secara besar-besaranPerakaran tanaman pendek dan lemah tanaman memiliki akar serabut bukan akar tunggangOkulasiTeknik perbanyakan secara okulasi dilakukan dengan menggabungkan dua tanaman sejenis. Terdapat dua jenis okulasi, yaitu penempelan dan penyambungan. Okulasi tempel yaitu menempelkan tunas pada batang bawah batang induk sementara okulasi sambung yaitu menyambung dua batang pohon. Batang bawah dipilih dari pohon induk yang kokoh dan batang atas dipilih dari pohon induk yang produktivitasnya baik. Kedua tanaman tersebut memiliki spesies yang sama tetapi dapat berasal dari varietas yang Teknik OkulasiAkan diperoleh tanaman dengan produktivitas tinggiPertumbuhan tanaman seragamPenyapihan benih relatif singkatKekurangan Teknik OkulasiHasil okulasi berisiko kurang normal karena dua tanaman tersebut tidak cocok disatukanMemerlukan keahlian khususKemungkinan gagal cukup besarGrafting Teknik SambungPerbanyakan tanaman dapat dilakukan dengan menggabungkan antara batang bawah dan batang atas dari dua tanaman sejenis sehingga tercapai persenyawaan. Cara ini disebut dengan grafting*. Kombinasi batang atas dan bawah tersebut akan membentuk tanaman baru. Grafting dibedakan dari okulasi dari penggunaan bagian tanaman dalam proses perbanyakan. Grafting menggunakan seluruh bagian pucuk tanaman sepanjang 7,5-10 cm sementara okulasi hanya menggunakan satu mata tunas sebagai calon batang Teknik GraftingSifat-sifat klon indukan dipertahankanDihasilkan tanaman yang kuat dan produksi unggulMemperbaiki jenis tanaman yang telah tumbuhMempercepat pembentukan buahKelemahan Teknik GraftingJika pohon sudah besar akan mudah patah oleh tiupan anginTingkat keberhasilan rendahKultur JaringanKultur jaringan merupakan teknik perbanyakan menggunakan jaringan tanaman yang ditumbuhkan secara in vitro. Cara ini memanfaatkan sifat totipotensi, yaitu kemampuan sel untuk membelah diri dan tumbuh menjadi tanaman utuh pada kondisi lingkungan yang sesuai. Dalam sekali produksi dapat diperoleh anakan yang banyak dalam waktu yang relatif singkat. Oleh karena itu, teknik ini sering kali digunakan dalam skala industri untuk produksi secara Teknik Kultur JaringanTidak bergantung musimDapat memproduksi bibit dalam jumlah besar dengan waktu relatif singkatHasil anakan memiliki sifat seragamBibit bebas penyakitDaya pengangkutan bibit lebih mudah dan murahKekurangan Teknik Kultur JaringanDiperlukan biaya yang besarDiperlukan keahlian khususDiperlukan teknik sterilisasi yang baik dan benar Demikian teknik-teknik perbanyakan tanaman secara vegetatif tanaman. Panduan lebih lanjut mengenai budidaya tanaman dapat diperoleh melalui Aplikasi Dokter tingkatkan panen? Download aplikasi Dokter Tania sekarangOleh Alma Cantika Aristia
Nyeprutjuga,perdana nyambung jambu air,batang bawah hasil dari stek. · media tanam stek berupa campuran tanah/tanah berpasir dan . Stek siap tancap dalam pot buah murbei tanaman mulbery black bery tanaman. Sebaiknya pada saat melakukan teknik memperbanyak tanaman dengan cara.menyimpan karbohidrat tinggi untuk bekal makanan pohon selama .
Alatsambung ini menjadi populer untuk maksud menyambung struktur batang pada rangka batang, rangka usuk (rafter) atau sambungan batang struktur berupa papan kayu. Plat sambung umumnya berupa plat baja ringan yang digalvanis untuk menahan karat, dengan lebar/luasan tertentu sehingga dapat menahan beban pada kayu tersambung.
PENGUJIANKLON BATANG ATAS DAN DOSIS PUPUK NPK PADA SAMBUNG SAMPING KAKAO RAKYAT . Kajian adaptasi beberapa klon sebagai bahan sambung samping kakao di Sulawesi Tengah (STEK-SAMBUNG) SAMBUNG) Kakao dari Rakyat. editorial ENGINEER MONTHLY . KAKAO Pengenalan Klon, Rehabilitasi, Peremajaan dan Intensifikasi. Nasaruddin
PXkskIw. qdbg9by9ua.pages.dev/421qdbg9by9ua.pages.dev/333qdbg9by9ua.pages.dev/24qdbg9by9ua.pages.dev/435qdbg9by9ua.pages.dev/451qdbg9by9ua.pages.dev/413qdbg9by9ua.pages.dev/267qdbg9by9ua.pages.dev/480
teknik sambung dilakukan dengan menyambung batang atas ke